Portal Siang – Keunikan Es Krim: Eksplorasi Rasa Nyeleneh dan Ekstrem dari Berbagai Penjuru Dunia, Es krim telah lama menjadi hidangan penutup yang digemari oleh banyak orang. Selain memberikan rasa manis yang nikmat dan sensasi dingin yang menyegarkan, es krim menawarkan beragam varian rasa yang dapat memanjakan lidah. Dari rasa klasik seperti vanila dan cokelat hingga rasa buah-buahan seperti stroberi dan mangga, pilihan rasa es krim tampaknya tak terbatas.
Keunikan Es Krim: Eksplorasi Rasa Nyeleneh dan Ekstrem dari Berbagai Penjuru Dunia
Namun, seiring dengan perkembangan zaman, inovasi dalam dunia kuliner terus berkembang, menciptakan varian rasa es krim yang semakin unik dan bahkan ekstrem. Berikut adalah beberapa es krim dengan rasa paling nyeleneh dan ekstrem dari berbagai penjuru dunia yang mungkin tidak pernah Anda bayangkan sebelumnya!
1. Es Krim Rasa Daging Kuda Mentah: Sensasi Ekstrem dari Jepang
Jepang, yang terkenal dengan keanekaragaman kulinernya, tidak hanya menawarkan hidangan-hidangan lezat namun juga yang sangat unik dan ekstrem. Salah satu contohnya adalah es krim dengan rasa daging kuda mentah. Dikenal dengan nama Basashi Ice, es krim ini memadukan rasa vanila dengan potongan daging kuda mentah.
Basashi Ice menghadirkan pengalaman kuliner yang tidak biasa. Blogger Oats and Honey mendeskripsikan rasa daging kuda ini sebagai “halus dan lembut”, sementara The List Cafe menyebutkan bahwa potongan daging kuda mentah memberikan sensasi unik yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Bagi pecinta kuliner yang berani mencoba sesuatu yang baru dan tidak biasa, es krim ini bisa menjadi pilihan menarik saat berkunjung ke Jepang.
2. Es Krim Rasa Tinta Cumi: Warna Hitam yang Menggugah Selera
Masih dari Jepang, negara yang tampaknya tidak pernah kehabisan ide untuk menciptakan es krim dengan rasa ekstrem, ada es krim rasa tinta cumi. Ikasumi, atau tinta cumi, memberikan rasa sedikit amis namun tidak kalah menarik. Selain itu, tinta cumi juga memberikan warna hitam pekat yang membuat es krim ini terlihat sangat menggugah selera.
Es krim ini menjadi favorit di kalangan pecinta kuliner ekstrem. Rasa amis yang dihasilkan dari tinta cumi memberikan sensasi berbeda dibandingkan es krim rasa buah atau cokelat. Es krim ini adalah bukti bahwa Jepang tidak hanya unggul dalam menciptakan makanan lezat, tetapi juga berani bereksperimen dengan rasa-rasa yang tidak biasa.
3. Es Krim Rasa Ubur-Ubur: Inovasi dari Lick Me I’m Delicious
Inovasi dalam dunia es krim tidak hanya berasal dari Jepang. Di Inggris, pendiri perusahaan es krim Lick Me I’m Delicious, Crazy Charlie Francis, menciptakan es krim dari bahan yang sangat tidak biasa, yaitu ubur-ubur. Es krim ini dibuat dari protein ubur-ubur yang menjadi bahan utamanya.
Dilansir dari USA Today, es krim ubur-ubur ini tidak hanya unik dalam hal bahan, tetapi juga dalam hal harga. Satu scoop es krim ini dijual dengan harga lebih dari 200 USD atau sekitar Rp3,2 juta! Harga yang fantastis ini mungkin karena keunikan dan bahan yang digunakan. Es krim ini menawarkan rasa yang berbeda dan memberikan pengalaman baru bagi siapa saja yang berani mencobanya.
4. Es Krim Rasa Lobster: Hidangan Laut dalam Bentuk Es Krim
Lobster dikenal sebagai salah satu hidangan laut yang mewah dan populer. Namun, bagaimana jika lobster dijadikan es krim? Di Maine, Amerika Serikat, ada sebuah toko es krim bernama Ben and Billy’s Chocolate Emporium yang menyajikan es krim rasa lobster. Es krim ini memadukan daging lobster dengan rasa vanila, menciptakan kombinasi yang ekstrem dan tak biasa.
Dilansir dari Veena World, es krim lobster ini sudah disajikan sejak tahun 1988 dan menjadi favorit di kalangan wisatawan. Rasa manis vanila yang berpadu dengan rasa gurih daging lobster memberikan pengalaman rasa yang unik dan tidak terlupakan. Es krim ini adalah bukti bahwa kreativitas dalam dunia kuliner bisa menciptakan kombinasi rasa yang tidak terduga namun tetap lezat. Jangan lupa kunjungi artikel sebelumnya Mengelilingi Keindahan Palembang: 20 Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi
5. Es Krim Rasa Kerang: Sejarah di Gedung Putih
Tidak hanya lobster, kerang juga bisa diolah menjadi es krim. Dilansir dari Veena World, es krim rasa kerang ini pertama kali disajikan di Gedung Putih oleh Ibu Negara Dolly Madison sekitar tahun 1810-an. Saat itu, es krim ini dianggap sebagai barang mewah yang hanya bisa dinikmati oleh kalangan atas.
Proses pembuatan es krim kerang ini melibatkan pemanasan tiram dan krim dengan lembut sebelum dibekukan. Rasa gurih dari tiram memberikan sensasi berbeda yang mungkin tidak ditemukan dalam es krim biasa. Meskipun terdengar aneh, es krim ini memberikan sejarah dan cerita unik dalam dunia kuliner.
Es krim dengan rasa nyeleneh dan ekstrem ini menunjukkan betapa kreatifnya para inovator dalam dunia kuliner. Dari daging kuda mentah di Jepang hingga ubur-ubur di Inggris, setiap rasa membawa cerita dan pengalaman baru bagi para pencoba. Meskipun mungkin tidak semua orang berani mencoba rasa-rasa ekstrem ini, keberadaan mereka menambah warna dalam dunia kuliner dan menunjukkan bahwa es krim bisa lebih dari sekadar makanan penutup yang manis.
Jadi, apakah Anda berani mencoba salah satu dari es krim dengan rasa paling nyeleneh dan ekstrem di dunia ini? Atau mungkin Anda lebih memilih menikmati es krim dengan rasa yang lebih umum seperti vanila atau cokelat? Apapun pilihan Anda, es krim tetap menjadi salah satu hidangan penutup yang paling disukai di seluruh dunia.